Apa sih penyebab
ikan hias mendadak mati? Tidak sedikit para pemancing yang juga gemar memelihara
ikan hias. Karena pada umumnya para
pemancing memang pecinta ikan. tidak jarang para pemancing, yang memelihara
hasil pancinganya. Ikan sidat dan ikan sili merupakan target mancing yang biasa
di pelihara dan dijadikan ikan hias. namun terkadang ikan yang sudah di
pelihara lama mendadak mati. Atau ikan yang habis di pancing kelihatanya sehat
bugar, keesokan harinya mendadak mati.
ikan hias |
Banyak faktor
yang menyebabkan ikan mati mendadak. Tentunya untuk hidup, ikan membutuhkan
kondisi kondisi tertentu. Selain itu ada juga faktor baik internal maupun
eksternal. Faktor apakah itu yang menyebabkan ikan mendadak mati?
Berikut ini
merupakan beberapa faktor penyebab ikan mati mendadak dan bagai mana cara mengatasi dan mencegahnya.
Kualitas Air yang
Buruk
Kualitas air
sangat berpengaruh terhadap kelangsungan hidup ikan. beberapa jenis ikan tidak
dapt hidup di air yang keruh. Jadi pastikan anda mengganti air pada akuarium
secara berkala. Bukan hanya itu saja, kandungan zat pada air seperti zat garam
misalnya, berpengaruh terhadap kelangsungan hidup ikan. zat zat kimia juga
dapat menyebabkan ikan mati mendadak. Jadi ketika mengganti air akurium
pastikan kualitas air dan dari mana air diambil.
Beberapa ikan
membutuhan kadar okigen yang sangat tinggi pada air, misalnya ikan mas koki,
ikan koi, ikan sidat, udang lobster baik air asin maupun air tawaroleh karena
itu pastikan supli oksigen pada air terjaga. Selalu sediakan aerator bertenaga
baterai untuk berjaga jaga jika terjadi mati listrik.
Penanganan yang
Salah
Jika anda
mendapatkan ikan dengan menangkap langsung dari alam, khususnya dengan cara di
memancing. anda harus menangani ikan dengan hati hati jika ingin dipelihara di
rumah. Sebisa mungkin jangan ada benturan yang mengakibatkan luka pada ikan.
dan sebisa mungkin jangan sampai menyentuh tanah, terutama untuk jenis ikan
berledir seperti belut dan sidat. Anda dapat memegang ikan tersebut menggunakan
kain.
Jika mata kail
masih menancap pada mulut ikan, pelan pelan menyabutnya. Jika , mata kail sudah
masuk ke perut ikan ya kemungkinan kecil ikan dapat tetap hidup.
Ikan Stres
Kondisi
lingkungan yang ramai juga bisa menyebabkan ikan strees lho. Selain itu
mencampurkan ikan hias dengan ikan predator juga dapat menyebabkan stres. Ikan akan
stress karena dikejar kejar oleh ikan lainya dalan satu akuarium. Jika anda
berniat memelihara ikan predator, jangan di campurkan dengan ikan hias lainya. Bukan
hal yang tidak mungkin ikan hias lain akan stres karena di hajar oleh sang
predator, selain itu ikan hias lain mungkin saja menjadi santapan ikan predator
tersebut.
Untuk meminimalisir
ikan stres saat penggantian air, anda dapat memindahkan ikan hias terlebih
dahulu ke wadah lain dengan hati hati. Jika tidak anda dapat memanfaatkan pompa
filter pada akuarium untuk mengganti air. Jika hal tersebut tidak sempat di
lakukan, anda dapat mengganti air di akuarium 50% hingga 80% saja.
Penyakit
Penyakit pada
ikan hias dapat datang dari mana saja. Bisa saja air yang anda gunakan
mengandung bibit penyakit. Maka dari itu kualitas air harus selalu kita
kontrol. Bibit penyakit juga bisa ditularkan oleh ikan baru. Ikan baru yang
kita masukan ke dalam akuarium mungkin saja membawa bibit penyakit yang dapat
menular ke ikan lainya. Mungkin ikan tersebut sudah kebal atau daya tahan tubuh
lebih tinggi dan dapat bertahan dari
serangan bibit penyakit. Namun beberapa jenis ikan hias sangat sensitif dan
mudah mati, seperti ikan mas koki dan ikan layang layang.
Mungkin ikan hias
yang anda pelihara juga sudah mengidap penyakit, namun tidak terlihat atau
tidak terdeteksi. Dan ketika ikan sudah tidak kuat, ikan akan langsung mati.
baca Juga
Faktor Umur
Ikan juga
memiliki batas umur tertentu yang berbeda pada setiap jenis ikanya. Mungkin,
ikan yang anda pelihara sudah terlampau tua. Sehingga ikan yang terlihat sehat
tiba tiba mendadak mati di keesokan harinya..
Terlalu banyak
Memberi Makan
Mungkin saja anda
ingin ikan hias anda tidak kehabisan makanan saat anda tinggal pergi. Namun memberikan
makanan secara berlebihan malah akan menyebabkan ikan mati. Mengapa? Ikan terkadang
tidak dapat mengerem nafsu maknya, dan akan terus memakan apa yag ada di
depanya. Ikan yang terlalu kenyang akan mati. Misalnya saja jika kita memberi
makan pada ikan lele di kolam terlalu banyak, banyak ikan lele yang akan mati
karen kekenyangan.
Selain itu sisa
makanan yang basi dapat berubah menjadi racun bagi ikan itu sendiri. Sisa makanan
ikan juga menjadi habitat bagi bakteri yang merugikan ikan hias. dan lagi, sisa
makanan ikan juga dapat menurunkan kadar oksigen pada air, padahal oksige
sangat dibutuhkan oleh ikan untuk tetap hidup.
0 Response to "ikan Hias anda Mendadak Mati?"
Post a Comment