Cerita Mancing : Hantu Penunggu Pohon Bambu 3 (tamat)

yang belum baca episode 1 dan 2 bisa di 

cerita pendek, cerita horor, cerita mancing, cerita genderuwo


“denger gk don?” tanyaku lirih

“denger, gak papa, orang lewat kayaknya”

“tetep ikan ini tadi “ jare dono

Aku “ dongklak pring gtu kok ikan, wkwkwkwk”

“ikanya mocel kayaknya, berot tane yakin ikan, “ jawab doni sembari mencoba melepas rangkian pancingnya dari bambu.
 kail.bayu
Kami pun melanjutkan mancing. Setelah umpan di lempar, kami berdiskusi, strategi untuk menghadapi strike berikut nya.

Waktu mulai menunjukan pukul satu, tak ada tanda tanda adanya sentuhan.

Namun kami masih penasaran,

Umpan kami ganti lagi, 2 cacing unthel, ku pasang dalam satu mata kail, berharap dapat menarik perhatian ikan sidat.

Ku lempar dengan penuh semangat, berharap umpan jatuh tepat di tengah sungai,

Namun tak terdengar suara umpan jatuh ke air,

Ku hidupkan senter di kepalaku, dan ku senteri senar pancing, oh ternyata memang tidak jatuh ke air, senarku mengarah ke atas, tersangkut bambu pikirku kala itu.

Sambil mencoba ku tarik tarik perlahan ku cari di mana pancing tersangkut.

Tiba tiba aku melihat susuatu yang mengejutkan, sesok bayangan mata sebesar bola kasti berwarna merah seperti orang sakit mata, dengan gigi gigi yang panjang putih kemerahan dan penuh dengan bulu bulu panjang.

Dia menatapku datar... saat itu aku terdiam, tubuhku bergetar, kakiku sulit tuk di gerak kan, pertama kali ku lihat sosok seperti itu.

Tiba tiba sosok tersebut mengeluarkan suara seperti sapi menghela nafas “huuhh....”

Badanku otomatis mundur ke belakang dan lari terbirit birit seraya teriak “ deemiiiiiiiiittt.....” dengan suara cedal, mengingat lidahku kala itu masih tak bisa ku kontol..

Ku mencoba mencari tempat terang, di bawah lampu penerangan jalan ku berhenti
 kail.bayu
Lemes banget kala itu, masih tak percaya dengan apa yang ku lihat, ntah halusinasi atau memang nyata..

Tak berapa lama dono terlihat menyusulku dengan nafas terengah engah
“duh, kok ninggal bro” tanya dono

“demit, bro... ayo pulang...” jawabku masih lemas dan dengan nafas tak beraturan..

“ya ayo, tapi balik dulu, beresi pancingnya” jawab dono

“gak usah, kita ambil besok siang saja.” Jawabku pelan

Kami pun memutuskan untuk pulang. Sungguh pengalaman pertama bagiku melihat wujud seperti itu...

tamat

kunci : cerita pendek, cerita horor, cerita mancing, cerita genderuwo 2019 2020 terbaru hantu mancing, hantu, cerita horor mancing terbaru

0 Response to "Cerita Mancing : Hantu Penunggu Pohon Bambu 3 (tamat)"

Post a Comment

Contact Us

Name

Email *

Message *