Candi Morangan

Beberapa hari yang lalu, beberapa wisatawan asal Amerika minta diantarkan ke beberapa candi disekitar candi Prambanan atau yang dikenal dengan istilah hidden temples oleh para wisatawan manca negara.. nah salah satunya adalah candi Morangan.

Kala itu, Nama Candi Morangan baru pertama kali ku dengar, nah lalu kailbayu memutuskan untuk mengiyakan permintaan untuk mengantarkan ke Candi Morangan ini. Toh, nanti bisa menggunakan Google Map, hhe.

Akhirnya, berbekal google map lokasi Candi Morangan pun berhasil ku temukan, yakni berada di dusun Morangan, kelurahan Sindumartani, kecamatan Ngemplak, Sleman, Yogyakarta. Kurang lebih 6 kilometer di sebelah utara candi Kedulan. Letaknya tak jauh dari aliran sungai Gendol, tepatnya hanya berjarak 100 meteran di sebelah barat sungai.

 

candi Morangan

Candi Morangan merupakan merupakan Candi Hindu. Jika kita melihat arsitekturnya maupun bentuk relief kala nya, candi Morangan di bangun sezaman dengan pembangunan Candi Prambanan.

Namun ada beberapa keunikan dalam arsitektur candi Morangan yang kailbayu temukan saat berkunjung ke sana, salah satunya adalah banyaknya bagian bagian batu yang cukup kecil.

Misalnya saja, pada umumnya relief kala tersusun atas potongan potongan batu yang cukup besar, nah di candi morangan kita bisa melihat relief kala tanpa hidung dan mata, dan terdapat lubang interlock. Yang kemungkinan besar mata dan hidung relief kala tersebut dulunya merupakan bagian batu yang terpisah dan berbentuk kecil.

Selain itu, banyak relief yang dipahatkan di bagian candi Morangan, mulai dari hewan seperti sapi, harimau, kambing dan lain lain serta sosok dewa. Nah yang unik dari candi morangan yakni adanya relief harimau dan kambing, yang menceritakan kisah Tantri Kamandaka yang umumnya  terdapat pada candi Budha.

Saat ini Candi Morangan belum selesai di Pugar, walaupun penemuan candi Morangan sendiri sudah sangat lama, yakni sekitar tahun 1884 dan tertimbun material vulkanik dari gunung Merapi sedalam 6,5 meter.

Pada saat ditemukan pada tahun 1884, candi ini terpendam 6,5 meter di bawah tanah.

Candi utama memiliki dimensi 7,95 x 7,95 meter dengan selasar selebar 9 meter dan 4 x 4 meter untuk candi perwaranya.