Tips dan Trik Mancing Ikan Nila

Ikan nila merupakan ikan yang sangat populer di Indonesia sebagai ikan konsumsi. Selain itu ikan nila juga sangat populer di kalangan pemancing. Ikan yang berasal dari Afrika ini memiliki rasa yang lezat serta tarikan yang membuat para pemancing kecanduan.

Mancing ikan nila dapat dibilang gampang gampang susah. Kok gitu? Ikan nila merupakan ikan yang cukup sensitif, jadi diperlukan teknik dan kesabaran untuk memancingnya. Jadi bukan hal yang mustahil hasil maning nila anda banyak dan besar besar.

anakan ikan nila

Mancing ikan nila sangatlah membutuhkan kesabaran, terutama jika anda mancing nila liar. Meskipun katanya mancing ikan nila di alam liar lebih susah dibanding ikan nila di kolam, namun sensasinya menururt saya pribadi lebih mantap. 

Untuk mancing ikan nila liar, mari kita bahas alat yang digunakan terlebih dahulu. Kita mulai dari alat yang paling berpengaruh terhadap ikan nila, yakni senar atau kenur pancing. Ikan nila cukup sensitif terhadap warna serta besar senar yang kita gunakan. Terus berapa ukuran senar yang cocok untuk mancing ikan nila?

Senar yang umum digunakan untuk mancing ikan nila adalah senar monoline dengan diameter 0.18 mm. Senar ukuran lebih kecil dari itu tentunya semakin bagus, namun anda akan kesulitan dalam menghadapi ikan nila badot atau ikan nila besar. apalagi jika spot anda memancing penuh dengan rumput atau tanaman air liar seperti enceng gondok dan kangkung.

Selain ukuran warna senar juga sangat berpengaruh lho. Usahakan cari senar dengan warna transparan. Senar pancing dengan warna warna gelap tidak di rekomendasikan kecuali ketika air sedang keruh.

Lalu joran apa yang cocok untuk mancing ikan nila? Baik joran spinning maupun joran tegek cocok untuk mancing ikan nila, namun pilihlah joran dengan ujung yang lentur. pada umumnya para pemancing memodifikasi joran mereka dengan mengganti ujung joran yang sangat lentur.  ujung joran yang sangat lentur tersebut disebut dengan entul.

Di sebut entul karena ujung joran tersebut sangatlah lentur, sehingga ketika strike ikan nila sensasinya akan sangat terasa mentul mentul.

Untuk mancing ikan nila anda dapat menggunakan teknik ngambang ataupun dasaran. Namun kebanyakan pemancing menggunakan teknik ngambang atau menggunakan pelampung, karena timah yang digunakan umumnya kecil jadi sensasi tarikan ikan nila benar benar terasa.

Pelampung, kambangan atau apungan yang digunakan menyesuaikan dengan cuaca dan kondisi air. Jika air dan angin sedng tenang, pelampung yang kecil sudah cukup, namun jika angin sedang kencang makan semakin panjang juga apungan yang digunakan. Jika mancing ikan nila di malam hari disarankan untuk mengguakan pelampung dengan fosfor. Sehingga memungkinkan pemancing untuk melihat pelampung di malam hari.

Salah satu keistimewaan ikan nila adalah dapat dipancing sepanjang waktu, baik pagi, siang, sore maupun malam hari ikan nila tetap mau makan umpan. namun memang di waktu waktu tertentu ikan nila lebih galak.

 baca Juga

Cara Mancing Cumi cumi

Kali Progo, dari Ikan Nila sampai Ikan Hampala ada di sana

habitat ikan nila sendiri merupakan semua perairan air tawar seperti danau, rawa, sungai bahkan ikan nila juga sering masuk atau dapat hidup di perairan payau seperti di muara sungai. hal ini karena ikan nila memiliki toleransi yang tinggi terhadap kandungan garam pada air. Namun pada umumnya ikan nila menyukai spot dengan air yang cukup dalam. semakin dalam spot mancing nila semakin ikan nila menyukainya.

Umpan ikan nila sangatlah beraneka ragam, mengingat ikan nila merupakan ikan pemakan segala, mulai dari cacing, udang, lumut, umpan racikan, sayuran hijau bahkan rumput dapat digunakan sebagai umpan mancing nila liar maupun ikan nila di kolam. Lumut kasar merupakan lumut kesukaan ikan nila.  Teknik dan tips trik mancing ikan nila menggunakan umpan lumut dan rumput sudah saya bahas dalam artikel tersendiri di blog ini.

Rangkaian mata kail yang digunakan umumnya lebih dari satu mata kail, terutama jika menggunakan umpan lumut, sayuran hijau atau rumput. Minimal menggunakan dua mata kail dengan rangkaian susun untuk mancing ikan nila menggunakan lumut. Sedangkan jika anda mancing ikan nila menggunakan sayuran atau rumput anda dapat menggunakan mata kail hingga lebih dari 5 buah mata kail dalam satu rangkaian.