Tips dan Trik Mancing Kakap Merah

Kakap merah (Lutjanus malabaricus) yang mempunyai nama keren red snapper merupakan ikan laut konsumsi dengan nilai gizi cukup tinggi dan cukup populer di Indonesia. Tak heran harga kakap merah cukup tinggi sejalan dengan permintaan pasar yang terus meningkat. Bentuk tubuh ikan kakap merah sangat mirip dengan ikan mangrove jack alias kakap bakau, hanya saja tubuh ikakan kakap merah di dominasi warna merah sesuai dengan namanya.
Tips dan Trik Mancing Kakap Merah
ikan kakap Merah

Ikan kakap merah yang tertangkap oleh para pemancing umumnya memiliki bobot antara dua hingga tiga kilogram. Ikan kakap merah hidup secara bergerombol dan mencari makan di sekitar karang, rumpon buatan, kapal karan atau kayu yang berada di dasar laut. Dan layaknya ikan predator pada umumnya ikan kakap merah menyukai perairan yang berarus. Hal hal tersebut dapat anda jadikan panduan dalam memilih spot ikan kakap merah.

Ikan kakap merah biasanya hidup secara berkelompok. Ia senang mencari mangsa di muka arus. Mempunyai gigi yang tajam, ikan ini dapat merobek mangsanya dengan mudah sekali. Bahkan tali pancing pun sering dibuatnya terputus oleh sambaran kakap merah. Ikan yang sudah tersangkut kail harus bisa diangkat, sebab jika tidak akan menyebabkan gerombolannya kabur.

Harga ikan yang cukup menggiurkan dan sensasi tarikan ikan kakap merah juga mantap membuatnya di buru para pemancing. Walau sebenarnya mancing ikan kakap merah cukup sulit dan mungkin tak semudah yang kita bayangkan. tetapi asal tahu cara mancing ikan kakap merah yang benar, dapat ikan kakap merah dengan jumlah yang banyak pun bukanlah hal yang mustahil.

Ada dua teknik yang umum di gunakan para pemancing dalam mancing ikan kakap merah, yakni mancing dari bukit karang atau rock fishing dan mancing dari atas kapal.

Mari kita bahas mancing kakap merah dari atas bukit karang atau rock fishing. Dalam pemilihan spot mancing karangan untuk mancing kakap merah sebenarnya tidak terlalu sulit. Yang terpenting spot memiliki kedalaman yang cukup dalam. Bukan masalah tinggi karang, tetapi kedalaman air. Spot karangan yang dalam dan berarus merupakan tempat yang sangat disukai ikan kakap merah.

Jika anda mancing menggunakan kapal, carilah spot di tengah laut dengan dasar karang atau kapal karam dengan arus cukup deras. Biasanya kelompok ikan kakap merah mencari makan di sana. Tidak seperti mancing dari bukit karang yang mengharuskan anda menggunakan joran dengan panjang diatas tiga meter, mancing dari atas kapal anda cukup menggunakan joran dengan panjang 165 cm sampai dengan 210 cm. Bahkan anda dapat mancing kakap merah tanpa menggunakan joran atau menggunakan teknik handline.

baca juga


Jika anda mancing kakap merah menggunakan umpan, anda harus menggunakan umpan udang hidup. Akan tetapi jika menggunakan umpan ikan, baik ikan air laut seperti ikan selar, ikan kembung, cumi cumi dan lain lain maupun ikan air tawar seperti ikan gabus, ikan spot, dan ikan lele anda dapat menggunakan umpan mati maupun umpan hidup. Ikan yang hanya di seset dan diambil daginya saja pun akan di santap oleh ikan kakap merah, yang penting ikan tersebut masih dalam keadaan segar.

Selain itu kakap merah dapat di pancing menggunakan teknik casting. Karena ikan kakap cenderung berada di dasar air, biasanya para pemancing menggunakan teknik jigging yaitu dengan menggunakan metal jig sebagai umpan.

Yang terpenting jangan pernah memakai ukuran kail yang kecil. Gunakan mata kail dengan ukuran diatas 10 untuk mengurangi resiko ikan mocel. Jika ikan sampai mocel biasanya kelompok ikan kakap merah yang mencari makan di spot tersebut akan bubar alias pindah tepat. Maka dari itu usahakan ikan yang memakan umpan selalu berhasil anda taklukan.


0 Response to "Tips dan Trik Mancing Kakap Merah"

Post a Comment

Contact Us

Name

Email *

Message *